Manfaat Kuning Telur Bagi Kucing

telur sangat bermanfaat bagi kesehatan kucing, selain protein yang tinggi, kandungan dalam telur juga dapat menjaga daya tahan tubuh kucing, tetapi sebaiknya pisahkan kuning telur dengan putihnya dan berikan kuniing telurnya saja.


Telur dikenal dengan kandungan Gizi nya dan baik untuk tubuh manusia, namun tahukah kamu bagaimana jika telur dikonsumsi oleh Hewan Peliharaan? simak ulasan berikut.

Telur pun sangat bermanfaat untuk hewan peliharaan, antara lain kucing. Telur ayam dapat diberikan dalam bentuk mentah maupun matang pada kucing. Namun, berdasarkan beberapa pustaka, kuning telur lebih baik diberikan dalam keadaan matang. Berdasarkan hasil kajian yang dimuat dalam Journal of Nutrition terbitan tahun 1998, bioavailabilitas protein dalam telur mentah hanya sekitar 51%. Sementara itu, ketika sudah dimasak, angka tersebut meningkat menjadi 91%. Bioavailabilitas menunjukkan angka seberapa besar kandungan protein dapat diserap tubuh. Ditinjau dari aspek tersebut, jelas bahwa protein dalam telur matang lebih banyak diserap tubuh daripada telur yang masih mentah.
Meskipun kuning telur dapat diberikan secara mentah, tidak demikian dengan putih telur. Pemberian putih telur mentah pada kucing tidak dianjurkan karena adanya kandungan avidin. Senyawa ini diketahui tidak baik untuk kucing. Diketahui, senyawa ini merupakan sejenis glikoprotein atau gabungan antara protein dan karbohidrat. Di dalam telur, fungsinya adalah untuk mencegah pertumbuhan atau perkembangan bakteri yang dapat mengganggu oviduk (kuning telur, bakal embrio).
Senyawa ini mempunyai efek samping jika langsung dimakan. Berdasarkan kajian yang dilakukan Linus Paulin Institute, ketika dikonsumsi, senyawa avidin akan mengikat biotin, salah satu senyawa dalam pembentukan vitamin B7 di dalam tubuh. Sehingga, tubuh akan mengalami defisiensi vitamin B jika putih telur dikonsumsi mentah. Padahal, vitamin B merupakan salah satu nutrisi yang diperlukan kucing untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Oleh karena itu, pemberian putih telur mentah ini tidak dianjurkan.
Sementara itu, kandungan senyawa avidin dalam putih telur dapat dihilangkan dengan proses pemasakan. Oleh karena itu, jika pemilik tetap ingin memberikan putih telur pada kucing, upayakan agar putih telur tersebut dimasak terlebih dahulu. Bagusnya, putih telur dimasak degan cara direbus atau dikukus. Tidak dianjurkan proses pemasakan dengan cara digoreng karena efek minyak goreng kurang bagus untuk rambut kucing. Perebusan dapat dilakukan dengan terlebih dahulu memasukkan putih telur ke dalam plastic. Selanjutnya, plastic tersebut diikat dan direndam di dalam air yang mendidih.


 
Kuning telur dapat membuat rambut kucing kesayangan bertambah cantik dan memperkuat akar rambutnya. Sehingga, rambut kucing tidak mudah rontok ketika disisir. Manfaat ini sangat baik terutama untuk kucing-kucing yang berambut panjang dan lebat, seperti ras Persia.
Pisahkan kuning telur dengan putihnya
Kandungan gizi kuning telur
Telur kaya akan gizi yang penting untuk tubuh. Berbagai nutrisi tersimpan dalam telur, baik di dalam putih maupun kuning telurnya. Table di bawah ini menjelaskan berbagai kandungan gizi dalam sebutir telur ayam.
Warna kuning telur dipengaruhi oleh kandungan karotenoid yang berhubungan dengan kandungan vitamin A. Semakin kuning, semakin tinggi kandungan vitamin A dalam kuning telur tersebut. Sementara itu, tingkat kecerahan warnanya dipengaruhi juga dari pakan yang dikonsumsi ayam. Diketahui, pakan yang terbuat dari jagung membuat warna kuning telur tampak lebih kuning tua.
Kuning telur juga banyak mengandung kolesterol. Sebagai contoh, kuning telur dari satu butir mengandung kolesterol sebanyak 213 mg, jumlah yang setara dengan jeroan sapi seberat 75 gram. Dilihat komposisinya, kuning telur mengandung protein 13% (12,8%) dan lemak 11,5%. Hal ini menandakan bahwa kandungan gizi kuning telur cukup seimbang dan bagus ketika diberikan mentah.


Table kandungan gizi telur ayam setiap 100 gram
Nutrisi
Kandungan
Energy
162 kkal
Protein
12,8 g
Lemak
11,5 g
Karbohidrat
0,7 g
Kalsium
54 mg
Fosfor
180 mg
Zat besi
3 mg
Vitamin A
900 IU
Vitamin B1
0,1 mg





















Manfaat kuning telur bagi kucing
Memperindah dan menguatkan akar rambut
Kuning telur dapat membuat rambut kucing kesayangan bertambah cantik dan memperkuat akar rambutnya. Sehingga, rambut kucing tidak mudah rontok ketika disisir. Manfaat ini sangat baik terutama untuk kucing-kucing yang berambut panjang dan lebat, seperti ras Persia.
Kuning telur ayam kampung dapat diberikan sebanyak tiga kali setiap pekan. Sebelumnya, pisahkan kuning telur dari putihnya. Caranya dengan melubangi cangkang telur pada bagian yang ujung. Setelah itu, balikkan telur dengan posisi lubang di bawah. Putih telur akan mengalir keluar dari lubang tersebut. selanjutnya, kuning telur ditempatkan di atas piring dan langsung diberikan pada kucing. Sedikit demi sedikit, kucing akan melahapnya dengan cara dijilat-jilat hingga tak tersisa.
Senyawa protein diketahui berperan dalam pembentukan rambut-rambut baru pada kulit kucing. Sementara itu, kandungan vitamin A dan vitamin E dalam kuning telur turut berperan dalam menjaga kesehatan rambut agar tidak rontok.


Meningkatkan stamina hewan kesayangan
Kuning telur ayam sudah lama dipercaya dapat meningkatkan stamina, tidak hanya untuk manusia, tetapi juga untuk hewan seperti kucing. Hal tersebut karena kuning telur memiliki kandungan gizi yang bagus. Kucing hamil tidak dilarang untuk diberikan kuning telur, dan dapat diberikan sebanyak 3 kali dalam satu pekan.

Mempercepat masa penyembuhan
Kandungan berbagai vitamin dan mineral dalam kuning telur bagus untuk kucing yang dalam proses penyembuhan setelah sakit. Dalam masa ini, kucing membutuhkan nutrisi yang lebih banyak untuk proses perbaikan dan pergantian jaringan-jaringan tubuhnya. Frekuensi pemberian kuning telur tidak mengurangi jatah makanan yang diberikan untuk kucing. Artinya, pemberian makanan ini hanya merupakan makanan selingan atau tambahan saja. Dengan demikian, makanan menu utama tetap diberikan secara teratur.

Membuat badan lebih berisi
Kuning telur banyak mengandung vitamin dan lemak yang baik untuk membuat badan kucing lebih berisi. Di samping itu, kandungan proteinnya yang tinggi dapat berperan dalam pembentukan jaringan tubuh yang baru, sehingga kucing tampak lebih padat dan berisi. Namun, kuning telur perlu diberikan secara proporsional agar kucing tidak mengalami berat badan berlebih.
Namun, untuk kucing yang berat badannya sudah proporsional, perlu diperhatikan pemberian kuning telur agar tidak terlalu sering. Berdasarkan table di atas, dalam setiap butir kuning telur, terdapat kandungan energy 162 kkal. Selanjutnya, berapa asupan energy yang diperoleh dari makanan tetapnya? Lalu, berdasarkan umurnya, berapa kebutuhan kalori kucing tersebut. Hal ini untuk menjaga agar kucing tidak mendapat pasokan nutrisi berlebih.

Kuning telur banyak mengandung vitamin dan lemak yang baik untuk membuat badan kucing lebih berisi. Di samping itu, kandungan proteinnya yang tinggi dapat berperan dalam pembentukan jaringan tubuh yang baru, sehingga kucing tampak lebih padat dan berisi. Namun, kuning telur perlu diberikan secara proporsional agar kucing tidak mengalami berat badan berlebih.

Waspada paparan bakteri
Dari pemaparan di atas, kuning telur jelas sangat baik bagi kucing, ditinjau dari kandungan gizinya. Namun, penting diingat, terutama jika ingin memberikan kuning telur dalam bentuk mentah untuk kucing. Sebagaimana diketahui, cangkang telur banyak mengandung bakteri salmonella. Bakteri ini merupakan salah satu bakteri pathogen yang dapat menyebabkan sakit perut, diare, muntah, demam, dan menggigil. Terlebih lagi, proses pemisahan kuning telur dengan putihnya tidak dilakukan secara higienis dapat meningkatkan risiko paparan bakteri.
Proses pemasakan tidak hanya mematikan bakteri, tetapi juga dapat meningkatkan tingkat kecernaan protein di dalam tubuh. Dengan demikian, kandungan protein dalam kuning telur matang lebih banyak diserap tubuh, sekitar 91%. Sementara itu, protein yang terkandung dalam kuning telur mentah hanya mampu diserap oleh tubuh sekitar 51% saja.
Oleh karena itu, jika ingin diberikan dalam bentuk mentah, sebaiknya cangkang telur dicuci terlebih dahulu hingga bersih. Setelah benar-benar bersih, cangkang telur kemudian dilubangi untuk memisahkan putih telur dari kuningnya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar